Kenapa Internet di Indonesia Lambat dan Mahal ?

FlashDetik -  Hampir setiap hari kita mengeluhkan kecepatan koneksi internet kita. Bayarnya mahal tetapi masih saja kita merasa bahwa koneksi internet kita lambat. Riset dari Akamai menjelaskan bahwa kecepatan rata-rata koneksi internet di indonesia sekitar 772 Kbps sedangkan Malaysia 1.7 Mbps, Thailand 3 Mbps, Vietnam 1.5 Mbps, Kamboja 1.2 Mbps, dan Laos 956 Kbps.
             Selain koneksi internet yang lambat, Indonesia juga merupakan salah satu negara dengan biaya koneksi internet termahal. Terbukti dengan di tawarkannya paket internet yang mahal dan cepat. Tetapi kecepatannya hampir sama dengan paket internet murahan. Kencangnya hanya di awal dan akhirnya pun lelet juga.
              Menurut beberapa sumber yang berhasil dikutip oleh FlashDetik menjelaskan bahwa penyebab internet di indonesia ini lambat dan mahal antara lain sebagai berikut :
1. Pengguna Internet di Indonesia yang sangat tinggi
    Di dunia, Indonesia peringkat ke 8 sebagai pengguna internet terbesar. Bayangkan seberapa banyaknya pengguna internet di Indonesia. Karena semakin banyak pengguna internet maka akan semakin lambat pula kecepatan terhubung ke internet.

2. Letak Geografis Indonesia
    Letak geografis juga salah satu faktor yang menyebabkan internet di Indonesia lambat. Indonesia merupakan negara kepulaun terbesar di dunia. Kondisi ini ditambah dengan medan yang berbukit dan berlembah tentu menjadi tantangan tersendiri dalam membangun infrastruktur internet baik kabel maupun nirkabel.

3. Perang promosi operator penyedia internet murah
    Akhir-akhir ini banyak operator yang menyediakan layanan internet murah dan cepat. Pada dasarnya ini hanyalah persaingan bisnis belaka. Agar para konsumen tertarik akan layanan yang di berikan oleh operator tersebut. Bermacam-macam cara yang mereka lakukan, dengan cara memberikan layanan internet full speed dan full service.

4. Mahalnya harga hosting lokal di bandingkan hosting luar negri
    Untuk mereka yang memiliki web tentu sudah paham bahwa harga hosting lokal relatif lebih mahal di bandingkan hosting luar negri. Oleh sebab itu orang-orang di Indonesia yang mempunyai web sekarang beralih hosting ke hosting luar negri.