Say No to Korupsi

FlashDetik - Korupsi merupakan salah satu musuh terbesar di setiap negara. Dampak yang ditimbulkan dari korupsi ini sangatlah besar bagi suatu negara, apalagi negara yang baru berkembang seperti indonesia. Di indonesia sendiri kita tidak asing mendengar kata ini. Hampir setiap hari kita mendengar kasus korupsi yang melibatkan para pejabat dan pengusaha. Dan bahkan kita sendiri pun pernah melakukan tindakan korupsi tanpa kita sadari.

Saya sendiri pun pernah melakukan tindakan korupsi, dimana pada saat itu saya di wajibkan oleh sekolah untuk membeli buku pelajaran. Lalu saya meminta uang kepada orang tua saya untuk membeli buku tersebut. Saya mengatakan kepada orang tua saya bahwa harga buku tersebut adalah Rp 200.000 (Dua Ratus Ribu Rupiah). Padahal harga buku tersebut hanya Rp 150.000 (Seratus Lima Puluh Ribu Rupiah). Dari tindakan yang telah saya lakukan tersebut saya telah mendapat untung Rp 50.000 (Lima Puluh Ribu Rupiah) dari uang yang diberikan oleh orang tua saya untuk membeli buku pelajaran tersebut.

Bicara tentang korupsi, kita harus tahu terlebih dahulu makna dari korupsi tersebut. Dari beberapa pendapat para ahli yang saya simpulkan bahwa korupsi adalah suatu tindakan jahat yang merugikan orang  lain untuk mendapatkan keuntungan, baik itu keuntungan pribadi ataupun kelompok.

Bila kita lihat pada daftar negara – negara di dunia yang bersih dari korupsi, Indonesia masih berada pada urutan ke 180-an. Untuk tingkat asia tenggara saja kita masih kalah bila dibandingkan dengan negara singapura. Singapura merupakan salah satu negara terbaik yang mana tingkat korupsi pada negara ini sangat kecil. Lalu, apa upaya yang dapat kita lakukan untuk menekan tingkat korupsi yang sangat besar tersebut.

Upaya yang dapat kita lakukan untuk menekan tingkat korupsi di indonesia adalah dengan melakukan pencegahan terhadap korupsi tersebut. Pencegahan yang dilakukan dapat kita mulai pada diri kita sendiri terlebih dahulu. Selanjutnya kita lakukan pencegahan korupsi pada area instansi atau pemerintahan. Ada beberapa langkah yang dapat kita lakukan untuk melakukan pencegahan terhadap korupsi sehingga tingkat korupsi tersebut dapat ditekan atau dikurangi.

Langkah Pribadi mencegah korupsi adalah dengan cara Meningkatkan rasa keimanan pada diri kita. Bila kita meningkatkan rasa keimanan pada diri kita, maka kita yakin bahwa setiap hal atau perbuatan yang kita lakukan akan dilihat oleh Tuhan. Sehingga kita akan merasa malu dan takut untuk melakukan tindakan korupsi. Lalu pikirkan juga resiko yang kita dapatkan bila kita melakukan tindakan korupsi.  Hanya karena kita melakukan korupsi lantas kita harus menanggung resikonya di balik jeruji besi. Dan bahkan lebih dari itu, di akhirat kita bakal dimasukkan kedalam neraka jahanam.

Sedangkan langkah instansi atau pemerintahan untuk mencegah korupsi adalah dengan cara menempatkan staff – staff khusus pemerintahan yang diberikan tugas untuk mengawasi suatu instansi agar tidak terjadi korupsi pada instansi tersebut. Dan juga para pegawai yang berada pada suatu instansi atau pemerintahan tersebut harus bekerja sama dengan negara untuk memberantas korupsi dengan cara melaporkan pelaku korupsi ke badan pemberantasan korupsi atau KPK.

Dalam pemberantasan korupsi ini, semua orang harus turut andil dalam melakukan pemberantasan korupsi. Sebagai warga negara yang baik, kita harus mendukung pemerintah dalam melakukan pemberantasan korupsi. Caranya dengan melaporkan setiap pelaku kejahatan korupsi ke badan pemberantasan korupsi atau yang disebut dengan KPK.

Tulisan ini diikutsertakan dalam lomba Hari Anti Korupsi Internasional yang diselenggarakan KPK dan Blogger Bertuah Pekanbaru